Membangun keterampilan kerja melalui pendidikan kejuruan berbasis industri merupakan salah satu langkah penting dalam mempersiapkan tenaga kerja yang kompeten dan siap bersaing di dunia kerja. Pendidikan kejuruan berbasis industri menekankan pada pengembangan keterampilan dan pengetahuan yang sesuai dengan kebutuhan industri saat ini.
Menurut Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim, “Pendidikan kejuruan berbasis industri harus mampu menghasilkan lulusan yang siap untuk langsung terjun ke dunia kerja dan memberikan kontribusi yang nyata bagi perkembangan industri di Indonesia.” Hal ini menunjukkan pentingnya peran pendidikan kejuruan dalam menghasilkan tenaga kerja yang berkualitas dan sesuai dengan tuntutan pasar kerja.
Salah satu contoh keberhasilan pendidikan kejuruan berbasis industri adalah program Magang Industri Kerja Nyata (MIKN) yang dilaksanakan oleh Kementerian Perindustrian. Program ini memberikan kesempatan bagi siswa SMK untuk belajar langsung di industri dan mendapatkan pengalaman kerja yang berharga. Menurut Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang, “Melalui program MIKN, kami berharap dapat meningkatkan keterampilan dan pengetahuan siswa SMK sehingga mereka siap untuk bekerja di industri.”
Selain itu, pendidikan kejuruan berbasis industri juga memberikan kesempatan bagi siswa untuk memperoleh sertifikasi keahlian yang diakui oleh industri. Hal ini memungkinkan lulusan pendidikan kejuruan untuk lebih mudah mendapatkan pekerjaan dan bersaing di pasar kerja. Menurut Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Wikan Sakarinto, “Sertifikasi keahlian merupakan bukti kompetensi seseorang dalam bidang tertentu dan dapat meningkatkan nilai jual tenaga kerja di mata industri.”
Dengan demikian, pendidikan kejuruan berbasis industri memiliki peran yang sangat penting dalam mempersiapkan tenaga kerja yang kompeten dan siap bersaing di dunia kerja. Melalui pembelajaran yang terintegrasi dengan dunia industri, siswa dapat mengembangkan keterampilan dan pengetahuan yang sesuai dengan tuntutan pasar kerja. Oleh karena itu, pendidikan kejuruan berbasis industri perlu terus dikembangkan dan ditingkatkan agar dapat menjawab tantangan dan kebutuhan industri di masa depan.